UMAT KARANGANYAR MELAKSANAKAN MELASTI DI TELAGA MADIRDO
UMAT
KARANGANYAR MELAKSANAKAN MELASTI DI TELAGA MADIRDO
VP-(06/04/2016)
Umat Hindu Kabupaten Karanganyar melaksanakan Upacara Melasti di Telaga Madirdo
yang terletak di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso. Acara tersebut dihadiri oleh
Ketua PHDI Kabupaten Karanganyar, Pembimas Hindu Provinsi Jawa Tengah, Ketua
WHDI Kabupaten Karanganyar, Ketua DPK Kabupaten Karanganyar, Penyuluh Aganma
Hindu, beberapa tokoh agama Hindu dan sekitar 500 umat se-kabupaten
Karanganyar. Upacara melasti dipimpin (Manggala Upacara) Jro Mangku
Pasek.Didahului upacara Bhuta Yadnya (Mecaru) kemudian dilanjutkan upacara Dewa
Yadnya dan diakhiri dengan sembahyang bersama. Pada waktu sembahyang di iringi
dengan kekidungan dan karawitan (gamelan) dari Kelompok Pura Giri Loka. Bleganjur
dari kelompok Pemuda Cetho juga ikut memeriahkan dalam upacara tersebut.
Setelah sembahyang selesai
dilanjutkan acara Ceremonial. Aacara yang pertama yaitu sambutan dari Ketua
PHDI Kabupaten karanganyar Bapak Widadi Nur Widiyoko, S.Sos. Dalam sambutannya
beliau mengucapkan terimakasih kepada Pembimas Provinsi Jawa Tengah karena
sudah berkenan hadir di tengah – tengah umat Hindu Kabupaten Karanganyar.
Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Desa Berjo, Muspika
Kecamatan Ngargoyoso, seluruh umat dan semua pihak yang telah membantu dalam
acara tersebut. Bapak Yoko mengajak kepada umat Hindu agar selalu hidup rukun,
harmonis, menjaga hubungan yang harmonis kepada masyarakat dan lingkungan. Beliau
juga menghimbau kepada umat agar nanti dalam mengikuti Upacara Tawur Agung
Nasional di Candi Prambanan semua bias ikut dan datang sampai di lokasi sebelum
jam 08.00 WIB karena akan dihadiri oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo.Selanjutnya
beliau menyampaikan dan menginformasikan bahwa sekarang para pemuda Hindu
bersama Parisada sedang menggalang dana untuk mengembangkan Hindu wilayah
Karanganyar dengan jalan membuat yayasan yang dinamakan “Pra Yayasan”. Bagi
umat sedharma yang ingin membantu bisa mengirimkan ke No. rekening : 6708-01-008528-53-7
BRI Unit Ngargoyoso a.n FORHIN KABUPATEN KARANGANYAR.
Sambutan yang kedua oleh Pembimas
Hindu Provinsi Jawa tengah Bapak Drs. I Dewa Made Artayasa. Beliau menyampaikan
beberapa hal mengenai makna upacara melasti. Menurut beliau upacara melasti
mempunyai dua aspek, yang pertama adalah aspek religius yaitu hubungan antara
manusia dengan Tuhan, dalam upacara melasti manusia memohon kebersihan dan
kesucian terhindar dari kotoran (mala) agar nanti dalam menjalankan catur brata
penyepian berjalan dengan lancar. Aspek yang kedua yaitu aspek sosial, yaitu
bahwa manusia tidak bisa hidup sendiri selalu membutuhkan orang lain. Sebagai
contoh misalnya meskipun seseorang kaya raya sekaligus tanpa adanya lingkungan
yang mendukung, orang tersebut akan hidup susah. Maka dari itu beliau
menghimbau kepada umat Hindu Karanganyar agar selalu menjaga hubungan yang baik
dengan lingkungan sekitar agar terjalin sinergi yang baik. Setelah sambutan
usai, Bapak Pembimas diminta untuk menyerahkan Rsi Yadnya berupa kain seragam
Pemangku kepada para Pemangku perwakilan daerah masing-masing se kabupaten
Karanganyar.
Selanjutnya yaitu Dharma Wacana yang
disampaikan oleh I Wayan Puja, S.Ag. Beliau menyampaikan tentang inti dari
upacara melasti. Inti dari upacara melasti adalah pembersihan diri (jagad alit)
dan alam semesta (jagad agung) dengan cara kita membawa pratima, pralingga,
arca ke samudera, laut, telaga atau sumber mata air sebagai simbol memohon
kesucian. Dalam Dharma Wacananya Beliau juga melantunkan lagu macapat yang di
ciptakan sendiri yang bertemakan tentang melasti. Setelah Dharma Wacana
selesai, berakhir sudah acara melasti kabupaten Karanganyar dan ditutup dengan
puja paramasanti, Om Shanti Shanti Shanti Om.
Komentar
Posting Komentar